#1stDayCelebrate17August
Kemarau panjang tahun ini terasa lebih menyengat dari biasanya, udara yang bertiup kencang membuat debu – debu si jalanan bertiup ke segala arah. Namun debu yang biasanya mengganggu penglihatan & pernapasan ini tak akan mengganggu kegiatan kami sore ini. Menggunakan pompa air bermesin Hond*, guyuran air bertekanan tinggi sengaja kami siramkan ke sebuah lapangan tandus yang sedianya menjadi tempat berlangsungnya sebuah kegiatan monumental kami untuk merayakan HUT RI yang ke 70. Lomba Perdana dalam rangka peringatan 17 Agustus tahun ini menjadi saat yang paling dinantikan.
Hari jumat 14 Agustus 2015 kemarin adalah sebuah
permulaan dari kegiatan lomba yang diadakan karang taruna jangkar muda dalam
rangka memeriahkan peringatan HUT RI di
dukuh Sidorejo. lomba kali ini diperuntukkan untuk anak – anak SD dan sebayanya.
Setelah beberapa persiapan yang sejak siang sudah kami lakukan untuk kelancaran
agenda yang mengkolaborasikan personil KTJM, Masyarakat dukuh Sidorejo, dan
Mahasiswa KKN PPM UGM 2015. Dengan
formasi yang lebih mumpuni tentu akan menjadikan kegiatan yang kami adakan
lebih produktif & berkualitas .
Waktu baru menunjukkan pukul 15.00, tapi lapangan
sudah mulai ramai dengan kedatangan anak – anak yang nantinya akan mengikuti
perlombaan. Untungnya panitia juga sudah selesai mempersiapkan tempat, sarana
dan prasarana untuk pelaksanaan lomba nanti. Untuk lomba kategori anak – anak
ini, beberapa jenis perlombaan yang kami adakan diantaranya lomba makan
kerupuk, Balap Karung, Gigit Koin, Pecah Air, dan Lari Kelereng. Sebelum lomba
dilaksanakan terlebih dahulu Panitia memberikan briefing / penjelasan aturan perlombaan yang nantinya dilaksanakan.
Tujuannya agar anak – anak dapat berlomba dengan tertib, lancar, dan paham
dengan aturan – aturannya.
Perlombaan hari pertama ini sangat menarik
antusias warga masyarakat dukuh Sidorejo untuk datang menyaksikan. Selain
karena tingkah polah anak – anak yang lucu dan menggemaskan, beberapa orang tua
sengaja datang untuk menyaksikan anak – anaknya berlomba. Waktu semakin sore,
tapi euforia lomba semakin meriah saja.
Cuaca yang makin teduh dan udara sore yang menyejukkan ikut mendukung
suasana lapangan yang makin semarak. Ada yang belepotan kecap karena saking
asiknya mengambil koin yang ditancapkan di buah pepaya. Atau yang fokus memakan
kerupuk yang seringkali bergerak sesukanya karena diterpa angin. Atau yang
masih balita tapi malah berduaan di pojok menyaksikan teman – temannya
berlomba. Ah sudahlah namanya juga anak – anak. suka suka mereka asal positif
& bermanfaat ekspresikan aksi kalian.hehe
0 komentar:
Posting Komentar