Tak terasa hari – hari di bulan
juli terlewati begitu saja. mungkin karena masih dalam momentum bulan syawal,
libur panjang kali ini terasa tanpa beban. Setelah serangkaian kegiatan di bulan Ramadhan dan puncaknya malam 1
syawal kemarin kami sukseskan, praktis agenda KTJM tak terlihat merayap lagi. Namun
momentum selanjutnya menjadi lebih spesial untuk kami meriahkan perayaannya. Apalagi
kalo buka peringatan HUT Republik Indonesia. Tanah tumpah darah yang tak
akan terlupa, negara tercinta yang jasa – jasa pahlawannya akan terus kami
kenang dan teladani.
tepat pada tanggal 8 agustus 2015
kemarin rapat perdana KTJM di bulan Agustus menjadi sarana penggiat kami
sebagai bagian dari masyarakat dukuh Sidorejo untuk berperan lagi menghidupkan semangat
masyarakat dalam menyongsong setiap agenda yang berkaitan dengan momentum besar.
Dan peristiwa besar kali ini adalah tonggak bersejarah lahirnya bangsa
indonesia sebagai sebuah negara yang berdiri di kaki sendiri, berdaulat, lepas
dari belenggu kaum Penjajah. MERDEKA!!!
Rapat Besar pada Malam minggu ini
terasa lebih berkualitas dengan hadirnya beberapa rekan mahasiswa KKN UGM yang
akan mengaktualisasikan potensinya sebagai akademisi yang mampu berkolaborasi
dengan masyarakat dalam membuat agenda kegiatan bersama. tak lupa semangat emansipasi coba kami hadirkan dengan turut serta mengundang ibu –
ibu dalam Rapat kali ini. Inilah yang menjadikan pertemuan
kali ini terasa lebih berbobot dan tentu akan meningkatkan kebersamaan lintas
generasi di dukuh kami.
Rapat seperti biasa dibuka dengan
sambutan – sambutan, Sambutan pertama dari Dukuh XIII Sidorejo Bapak Joko
Samudro yang memberikan ucapan terima kasih atas inisiatf KTJM untuk terus
menghidupkan kegiatan – kegiatan positif yang bermanfaat bagi kemajuan dukuh
Sidorejo, tak lupa semangat peringatan 17 Agustus kali ini selain untuk
mengenang jasa para pendahulu, juga harus dijadikan refleksi untuk membangun
generasi tunas bangsa untuk berbuat lebih baik. Menyambung sambutan dari Pak Dukuh,
Ketua Takmir Masjid Al – Huda, Bapak Wajiyo mengingatkan bahwa pondasi iman
bisa dibangun salah satunya dari rasa nasionalisme yang kita miliki, dengan
cinta tanah air seseorang juga akan menjaga amal perbuatannya kepada bangsa dan
negara sebagai bentuk pengabdian kepada Allah SWT. Terkahir sambutan dari ketua
KTJM, Mas Joni Kristiawan mengajak segenap komponen masyarakat dukuh Sidorejo
untuk dapat terlibat aktif dalam mensukseskan agenda perayaaan HUT RI ke 70.
Pembahasan kali ini selain
menampung usulan dari unsur remaja / pemuda, rekan – rekan Mahasiwa KKN UGM,
para bapak – bapak , juga memberikan
kesempatan kepada Ibu - ibu untuk memberikan usulannya berkaitan dengan rencana
kegiatan peringatan 17 agustus. Beberapa hal yang kami hasilkan dalam rapat
tersebut diantaranya adalah akan diadakannya serangkaian kegiatan perlombaan
yang dibagi dalam 4 kategori lomba yaitu, lomba anak – anak , lomba remaja /
pemuda, lomba ibu – ibu, serta lomba umum untuk pemuda dan bapak – bapak yang
masih energik. Tak lupa sumber dana juga ikut kami bahas bersama, setelah
diskusi panjang sumber dana kali ini dimintakan sumbangan kepada masyarakat
sebesar Rp 25.000 per KK (Kepala Keluarga) dan bantuan kas Dukuh.
Tak lupa kepanitiaan juga kami
bentuk untuk mensuksekan kegiatan perayaan HUT RI ke 70 dukuh Sidorejo, Yang kali
ini lebih terasa spesial komposisinya dengan dilibatkannya rekan – rekan mahasiwa KKN
UGM, Bapak – bapak & Ibu – ibu, serta angkatan muda KTJM sebagi
promotornya. Untuk kepanitiaan kali ini diketuai oleh mas Didik Cahyono yang
berkesempatan perdana menjadi suksesor rangkaian kegiatan 17 Agustus dukuh
Sidorejo. semoga lancar & berfaedah setiap proses dan hasilnya. Salam Aditya karya Mahatva Yodha ^_^
0 komentar:
Posting Komentar