Suasana minggu pagi di dukuh Sidorejo kali ini
terlihat lebih sibuk dari biasanya. Terutama di halaman depan rumah Pak
Dukuh yang difungsikan sebagai sarana penyalur aspirasi masyarakat melalui
bilik – bilik yang sudah ditempatkan sedemikian rupa. Gelaran pesta demokrasi
yang akan menentukan calon pemimpin masa depan desa Banaran kali ini benar –
benar terasa memanas karena cuaca di musim ini begitu menyengat ^_ ^ .
Pada tanggal 20 September kemarin agenda
pemilihan kepala desa digelar serentak di 35 desa dari 87 desa di kulon progo. Badan
Pemberdayaan Masyarakat Pemerintah Desa Perempuan dan Keluarga Berencana
(BPMPDPKB) Kabupaten Kulon Progo telah menyiapkan dana APBD sebesar Rp. 1,5
miliar untuk Pilkades tahun ini. Berdasarkan hasil seleksi dan verifikasi data
bakal calon kepala desa, ada 119 orang yang telah ditetapkan sebagai calon
kepala desa dan berhak dipilih melalui proses pemilihan secara langsung. Masa kampanye
telah dilaksanakan pada tanggal 14-16
September dengan masa tenang menjelang pemilihan dimulai dari tanggal 17 sampai
19 September.
Kandidat calon lurah / kepala desa dari Banaran
sendiri tercatat sebanyak 3 orang. Mereka adalah Lukito Jati, Sutilah, dan
Haryanta, S.H . ketiga calon pemimpin Banaran ini akan berkompetisi memperebutkan
suara rakyat desa Banaran dengan visi misi terbaik mereka dalam membangun desa Banaran
kedepan.
Suasana TPS di dukuh Sidorejo sendiri sudah bisa
melayani para pemilih untuk melakukan pencoblosan sekitar pukul 07.00 WIB.
antusiasme warga masyarakat Sidorejo sendiri terlihat cukup besar untuk
menyalurkan hak pilihnya. Beberapa pendukung dan saksi dari masing – masing
kandidat calon kepala desa juga sudah memenuhi kursi tamu yang telah
disediakan. Walalupun cuaca makin panas, suasana PILKADES kali ini terlihat
kondusif, aman, dan tertib.
Setelah proses pemungutan suara yang berlangsung
lancar, sekitar pukul 13.00 WIB proses penghitungan suarapun dimulai. Panitia mulai
melakukan pengambilan kertas suara yang terkumpul di dalam kotak suara. Kemudian
dengan disaksikan para saksi dan warga msyarakat sekitar dilakukan proses
penghitungan surat suara dengan jujur, adil, dan terbuka. Beberapa surat suara
yang tidak sah juga ditemukan saat proses penghitungan. Setelah melakukan
penghitungan dengan sangat cermat & teliti sekitar pukul 14.00 WIB akhirnya
salah satu kandidat diputuskan sebagai penerima suara terbanyak dari dukuh
Sidorejo. dengan rincian penerimaan suara masing – masing kandidat sebagai
berikut : Lukito Aji 129 suara, Sutilah 9 suara, Haryanta, S.H 231 suara. Semoga
hasil rekapitulasi KPU desa Banaran menentukan calon pemenang PILKADES tahun
ini yang bisa mengayomi segenap warga masyarakat desa Banaran selama 6 tahun kedepan.
0 komentar:
Posting Komentar