Melengkapi agenda rutin kami dengan
opening trigger tak lantas membuat kami lepas dari status off duty .. masih
sibuk beropini & berpendapat, progress jalan lagi ditempat.. Ya sudahlah.
Tanpa diduga ada sesuatu yang membuat harapan kami menyala kembali. “Usaha dan
Doa tak akan mendustai Hasil”
Terlihat sedang memikirkan beban
berat atau hanya sedang larut dalam lamunan, ekspresi wajah mas Kiki Nurcahyo sang
wakil ketua program penghijauan KTJM yang juga menjadi tuan rumah pada
pertemuan rutin kami kali ini. Sudah lewat dua pertemuan atau 1 bulan kami
belum juga memunculkan solusi konkrit untuk kelanjutan program penghijuan KTJM.
Memang komitmen kami selalu diuji agar nantinya kami layak menyandang predikat sebagai
pemuda yang teruji.
Sebelum agenda rutin kami dimulai, bungkusan kresek besar yang dibawa sang pembina KTJM menarik perhatian kami. Tanpa sempat bertanya, mas Edi mengeluarkan seluruh isi tas kresek jumbo tersebut. Setelah kami amati ternyata isinya beberapa stel seragam korsa. Sambil mengangkat tangan, tanda mohon perhatian, mas Edi menjelaskan bahwa hari ini adalah pengambilan ukuran untuk seragam PDH KTJM. Beberapa sampel dari konveksi sengaja dibawa untuk fitting ukuran baju anggota KTJM yang ikut dalam pembuatan seragam PDH. Tak sabar rasanya memakai seragam kebanggaan yang akan membuat kami lebih percaya diri memberikan sumbangsih untuk sesama dan alam sekitar ^_^.
Setelah memastikan ukuran seragam
pdh yang fit dengan kami, rangkaian acara kami lanjutkan dengan roundwown seperti biasa. Tuan rumah
sekaligus merangkap MC membuka acara rutin kami, dilanjutkan sambutan yang
diberikan oleh mas Joni Kristiawan selaku ketua KTJM. Dalam sambutannya mas
Joni menyampaikan keluh kesahnya mengenai program penghijaun KTJM yang
sepertinya masih berjalan setengah hati, oleh sebab itu mas Joni meminta rekan
– rekan KTJM menyampaikan masukannya agar kegiatan KTJM kali ini menemukan
komitmennya kembali.
Setelah sambutan yang diberikan
oleh ketua KTJM, acara kemudian dilanjutkan dengan agenda rapat rutin KTJM yang
masih dipandu oleh mas Edi Yulianto.
dalam pembahasan rapat kali ini yang menjadi inti pembahasan adalah
mengenai kelanjutan kegiatan peghijauan KTJM yang berjeda agak lama. Terakhir
setelah mengadakan kegiatan pencangkokan,
KTJM belum tergerak untuk mengeksekusi lanjutan dari program penghijauan. Usut
punya usut ternyata permasalahannya adalah karena ada kesibukan diantara Panitia
Program Penghijauan di luar kegiatan Karang Taruna. Walaupun beberapa minggu
yang lalu kami sudah melaksanakan kegiatan pencangkokan, namun karena
sebelumnya kami belum berpengalaman dalam mencangkok dan hujan yang turun di
bulan februari – maret ini intensitasnya kurang, tingkat keberhasilan cangkok
cemara kami kurang begitu memuaskan. Tak sampai seratus batang yang tumbuh
akarnya, selebihnya belum menjukkan tanda – tanda kehidupan. Tak apalah, karena kegagalan pengalaman
adalah guru yang paling berharga menuju keberhasilan ^_^ .
Ditengah diskusi kami yang mulai
sedikit larut, mbak rendri Sinta, sang bendahara KTJM tiba – tiba menyampaikan satu
informasi yang seolah – olah menjadi jawaban dari pertanyaan yang selama ini
menggantung di pikiran kami. Sebuah jawaban yang membuka jalan bagi Program
Penghijauan kami berlanjut ke level
selanjutnya.
Akhirnya setelah mencari bantuan
ke berbagai pihak berkenaan dengan permohonan bibit tanaman untuk program
penghijauan, atas prakarsa Bapak Joko
Samudro, selaku dukuh XIII Sidorejo,
salah satu lembaga pendidikan terbaik di DIY yang cukup banyak
memberikan pengabdian kepada masyarakat luas, yaitu Universitas Gajah Mada,
berkenan memberikan bantuan bibit tanaman untuk program penghijauan di kawasan
pesisir Trisik. Rencanaya pada akhir bulan mei ini akan didatangkan sebanyak
2000 bibit cemara udang.
Sebuah angin segar yang tentu
melegakan setelah hampir sebulan berkutat dengan ketidakpastian. Setelah
mendapatkan informasi berharga tersebut, sang pembina KTJM langsung memberikan
arahan kepada panitia agar mempersiapkan segala keperluan yang dibutuhkan dalam
agenda kami selanjutnya. Tak lupa komunkasi dengan pihak UGM juga akan kami
laksanakan untuk berkoordinasi agar program penanaman cemara kali ini dapat
terlaksana dengan lancar & sukses. Setelah mematangkan perencanaan rapat
kali ini kami tuntaskan dengan perasaan lega & puas. Semoga kedepannya dapat berjalan sesuai harapan kami semua.
Aminnn
Setelah agenda rapat tuntas kami
bahas, agenda selanjutnya yaitu arisan. Seperti biasa para petugas arisan memulai
tugasnya untuk menarik uang arisan & mencatatnya. Seperti biasa yang
bertugas mengundi arisan adalah tuan rumah, mas kiki dengan lincah menggerakkan
botol aqua berisi nama – nama calon penerima arisan, dan yang keluar sebagai
pemenang pada malam hari ini adalah mas Ermawan, selamat....!
Itu tadi liputan kegiatan rutin
KTJM pada hari sabtu 12 maret 2016 kemarin, semoga bermanfaat. Salam Aditya
karya Mahatva Yodha
0 komentar:
Posting Komentar