Di penghujung bulan oktober tahun ini hujan belum juga menunjukkan tanda – tandanya. musim kemarau panjang membuat suasana alam terlihat kering & gersang. Dedaunan di dahan banyak yang bergelimpangan karena kekurangan H2O. Udara panas tak hanya terasa saat siang, saat malam pun masih terasa sedikit gerah saat berada di dalam ruangan. Pertanda apakah ini? Global warming effect kah?
Rehat sejenak dari cuaca yang sedikit tak bersahabat, agenda rutin KTJM setiap minggu kini beredar lagi di dukuh Sidorejo. Rapat rutin + arisan perdana = 24 oktober 2015 ^_^
Pada pertemuan kali ini masih kita adakah di masjid Al – Huda Trisik. Seperti biasa rapat pada malam minggu ini dibuka oleh Pembawa Acara yang cukup sering dipercaya jadi MC disetiap rapat karang taruna jangkar muda, mas Kori Irawan didapuk kembali untuk membawakan acara rutin KTJM ini. Sambutan kali ini disampaikan oleh mbak Siti Alfiati. Dalam sambutannya mbak siti menyampaikan bahwa pada tanggal 1 november nanti akan diadakan event Off Road motor trail di pantai trisik. Diperkirakan sekitar 1500 crosser akan bertandang ke pantai Trisik, hal tersebut tentu berdampak pada meningkatnya jumlah pengunjung pantai Trisik. atas saran bu Dukuh ada baiknya event tersebut dimanfaatkan KTJM untuk mengadakan kegiatan ekonomi produktif. Nah satu lagi menu baru yang akan dibahas dalam rapat rutin KTJM kali ini.

Setelah sambutan dari mbak Siti, rapat diambil oleh moderator rapat kali ini, mas Edi Yulianto. Sebelum rapat diarahkan ke dalam diskusi, mas Edi meminta pengurus KTJM untuk melaksanakan kegiatan arisan terlebih dahulu. Arisan perdana KTJM resmi kami laksanakan di malam minggu ini. Dengan iuran per anggota RP 25.000 , arisan ini jadi jurus ampuh agar makin banyak anggota KTJM yang aktif datang ke rapat.
Desain seragam PDH karang taruna 1
Desain seragam PDH karamg taruna 2
Setelah kegiatan arisan kami dahulukan, agenda setelahnya adalah rapat rutin. Pembahasan pertama yang kami bahas adalah mengenai kelanjutan rencana pengadaan seragam PDH untuk karang taruna. Dua alternatif desain beserta datar harganya di persilahkan sang moderator untuk ditentukan mana yang terbaik menurut forum rapat. setelah voting yang menentukan, akhirnya kami sepakat untuk memilih seragam PDH dengan warna hitam beraksen merah. Untuk realisasi seragam PDH kali ini setiap anggota mendapatkan subsidi sebesar Rp 15.000 / orang yang anggarannya kami ambilkan dari dana bantuan pemerintah Desa Banaran yang telah diterima KTJM sebesar Rp 750.000.

Setelah pembahasan seragam kelar kami bahas, obrolan selanjutnya kami lanjutkan. Melanjutkan usulan yang disampaikan mbak Siti atas saran bu Dukuh mengenai rencana memanfaatkan event motor trail untuk kegiatan ekonomi produktif, sang moderator menawarkan ke mbak Siti Alfiati yang juga ketua bidang kewirausahan KTJM untuk mengambil merealisasikan salah satu programnya, yaitu usaha mandiri bersama. secara aklamasi usulan tersebut diamini oleh mbak Siti yang kemudian di unggah di forum rapat yang ternyata mendapat respon positif. Untuk teknisnya akan dibahas beberapa hari lagi di rumah sang ketua risma ini.
Selain itu desain final dari kaos karang taruna jangkar muda ditampilan oleh sang Moderator setelah minggu kemarin ada masukan dari beberapa anggota KTJM untuk direvisi. Nah desainnya ada dibawah ini yaa ^_^
Desain Kaos karang taruna fiks
Setelah rapat yang cukup santai tapi serius dan berbobot, acara dilanjutkan oleh pembawa acara untuk ditutup. Sebelum ditutup sang MC mengingatkan rapat KTJM selanjutnya akan diadakan per dua minggu. Sesuai hasil keputusan rapat yang sudah disepakati bersama. Salam Aditya karya Mahatva Yodha ^_^